OMJAY , BIKIN BRANDINGKU MC ( BISA NGEM-SI ) . . .

Awalnya tak sengaja , saat itu kami harus Membentuk IGI Bekasi lewat Seminar untuk para guru Bekasi yang kutahu sama sepertiku, haus akan ilmu . Saat itu pak Wijaya Kusuma yang ngetop dengan panggilan OMJAY masih menjadi Pembina IGI Bekasi . Mulai dari persiapan hingga Deklarasi IGI Bekasi sangat membantu dan membimbing kami .

Tidak ada wacana bahwa aku akan menjadi moderator sekaligus memandu untuk acara tertentu . Jadi aku dengan amat sangat cuek tapi antusias mengikuti dan aktif pada persiapan acara tersebut. Terlebih saat itu aku bernaung di SDIT Permata Hati , dimana Ummi Hilal selaku owner sangat support aku sebagai pendidik di situ dan IGI Bekasi yang akan terbentuk , baik dari segi guru , tempat maupun menyiapkan konsumsi / akomodasi rapat rapat kecil kami . Dan aku sangat berterimakasih sekali kepada teman teman juga yang mau datang ketempat kami untuk koordinasi rapat membidani lahirnya IGI Bekasi nantinya . Disini di Kp Buek Desa Sumber Jaya tempat lokasi SDIT kami .Tambun City kami menyebut daerah kami ini .

Saat itu semua harus bekerja sama untuk saling mensuport bagaimana bisa mengundang guru sebanyak banyaknya hadir di acara Deklarasi tersebut dan seminar Paradigma Baru Pembelajaran Abad 21 yaitu mengajak guru melek IT tersebut yang disponsori Telkomsel . Keinginan kami adalah agar semua guru kabupaten dan Kotamadya Bekasi tahu apa dan bagaimana visi misi IGI nantinya, sekaligus mengajak teman teman guru untuk menjadi guru era baru ( GURARU ) .

Tiba menjelang hari H acara yang akan bertempat di GOR Tambun depan SMAN 1 Tambun atau lebih dikenal Bonlap yang baru saja selesai dibangun dan diresmikan oleh Bupati saat itu Saadudin dari PKS . GOR tersebut mampu menampung hingga 2500 orang nantinya . Sejak malam sehabis maghrib kami sudah berkumpul untuk menyiapkan tempat serta dekorasinya . Bangku untuk tamu dan hiasan kembang hidup masih ada yang kurang , teman teman ijin untuk meminjam dari rumahku yang kebetulan jaraknya tidak jauh dari lokasi .

Tiba tiba ketua dan Omjay mengatakan bila ternyata untuk moderator dan pemandu acara tertentu masih belum ada . Aku diam saat itu karena pikiranku ke yang lain . Spontanitas omjay menunjukku untuk menjadi moderator sekaligus memandu acara tertentu itu . Aku kaget luar biasa dan merasa tidak siap . Tapi semua seakan mendukung dan mengamini , waduh !! aku panik , keringat dingin membayangkan harus memegang acara tersebut. Saat itu !! aku merasa mendadak mules dan pusing 7 keliling . Namun semua rasanya semua tidak mengerti akan penderitaan yang kualami , alah udah bu juli ayooo semangat kata teman teman laki laki lainnya . Hhhhh pasti percuma aku merengek mengatakan untuk cari yang lain , tapi aku juga mengerti karena ini masih baru kita masih belum mengerti siapa yang mempunya potensi tersebut , dan kurang orang yang mau bekerja pada persiapan saat itu . Beberapa orang yang kami andalkan mendadak susah dihubungi dan menghilang . Biasalah dalam organisasi dan perintisan .

Tengah malam sepulang dari persiapan di GOR Tambun , aku segera searching bagaimana cara menjadi moderator dan pemandu acara yang baik , lalu aku print . Setelah itu baru aku istirahat . Suamiku tahu , aku tidak mau bila besok persiapanku tidak matang .

Besok pagi pagi kami panitia dan tim sudah berada di Lokasi . Subhanallah para pembicara dan Tim IGI pusat sudah datang begitu pula para undangan memang sangat antusias . Maklum selama ini di Bekasi kami hanya mengenal PGRI , rasanya IGI jadi barang baru yang membuat penasaran siapapun. Beruntung spanduk , marketing kami sangat mendukung . Bahkan akupun sempat kulonuwun dan sowan ke Ketua PGRI Kecamatan dan Kabupaten hingan ke Bupati Bekasi . Kami mengerti kami pendatang di dunia organisasi guru .

Begitu juga guru guru mulai berdatangan , padahal biaya yang kami minta itu Rp 30.000 . Ternyata antusias sekali . . .walau ada yang harus gantian karena sip pagi atau siang di sekolah negri , itu tidak mengurangi keinginan mereka . Subhanallah aku sampai merinding ternyata dari 1000 yang terdaftar masih ada yang mendaftar lagi di tempat . Alhamdulillah . Tahu efek dan dampaknya yang kurasakan ? panas dingin dan keinginan untuk kebelakang bolak balik kurasakan . Bismillah doaku .

Acara diawal pembukaan dan sambutan satu persatu berjalan lancar , semua undangan yang kami undang hampir semuanya datang , kecuali ketua PGRI pusat karena berhalangan hadir. Pak Indra Jati selaku Pembina IGI pusat , Pak Satria Darma selaku ketua Umum IGI pusat hingga pak Ihsan selaku Sekjen IGI pusat juga hadir , pengurus PGRI , kota kabupaten juga wah tidak bisa kusebutkan satu persatu . . . wow Istimewa !. Tibalah saatnya tugasku memoderatori pembicara salah seorang guru besar UPI , sepertinya tidak ada yang mengerti penderitaanku . Tapi kupaksakan full senyum dan sedikit banyolan yang terkadang mengalir begitu saja. Kulihat GOR penuh sekali . berarti bangku 1200 yang disediakan itu terisi semua.

Saat Menjadi Moderator  Acara Deklarasi IGI Bekasi 

Alhamdulillah lancar , begitu juga saat Omjay atau Wijaya Kusuma menjadi pembicara . Bahkan saat aku duet dengan beliau untuk menggulirkan doorprize , joke joke konyol dari kami sesama guru besar ( Berbadan besar maksudnya he he ) kuimbangi dengan lancar . Dan itu jadi energi tambahanku .

Akhirnya . . . usai sudah semua acara . Dan itu membuat mulesku pelan pelan menghilang . Huraaaay selesai juga dan lancar. Omjay menyalamiku begitu juga teman teman lainnya . Wah sukses jul . Selamat yaa kata mereka . . . ya Allah buatku yang penting lewat dan lancar acara hari ini buatku amat melegakan . Bisulku yang tiba tiba semalam harus kusandang rasanya kempes perlahan lahan . Bisa tidur enak nih sore ini kataku bahagia . .Hiks semalam kalian tidak tahu , aku tidak bisa tidur !!

Besoknya saat aku bertemu beberapa teman yang hadir dan beberapa teman kepala sekolah mengucapkan selamat padaku atas deklarasi IGI dan suksesnya aku memandu beberapa acara . He he aku jadi malu , nggak bu masih belajar nih . “ Omjay sukses banget bikin aku dikenal teman teman lingkungan Tambun ini . Dan saat meeting penutupan , teman teman panitia Deklarasi IGI juga mengucapkan hal yang sama, luarbiasanya lagi , Bekasi menjadi tempat deklarasi yang jumlah kehadirannya memegang rekor terbesar diseluruh Indonesia . Alhamdulillah . .terimakasih semua support dan kerjasamanya teman teman .

Penyerahan cindera mata kpd Sekjen Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) Ibu Retno Listyarti dari Ikatan Guru Indonesia (IGI) pd acara Seminar Kurikulum 2013 — 

Ketika Menjadi Pembicara  dan Moderator Pada Pendidikan Karakter di Bani Saleh

Saat Menjadi Mc dan Moderator di TWC-2

Sejak itu , Omjay selalu memintaku dan memberiku branding sebagai MC . Padahal terkadang aku ingin sekali menjadi peserta saat seminar ataupun workshop yang diadakan IGI ataupun acara lain yang ada OMJAY disitu . Kalau kuhitung hampir 5 tahun inilah jika IGI Bekasi berakhir aku diberi kesempatan untuk mengasah kemampuanku untuk menjadi MC ataupun Moderator. Baik acara IGI ataupun acara acara yang di gawangi atau disponsori Omjay seperti Bloger Indosat , ataupun TWC  

( Teacher Writing Camp = Pelatihan Guru Menulis ) yang saat ini sudah ke-4 dan selalu dilaksanakan di Wisma UNJ .

TWC-3

Dampak positifnya buatku banyak sekali , sangat mengasah kemampuanku berbicara didepan orang banyak , muridku dikelas , dan mahasiswaku di Kampus. Terimakasih IGI , terimakasih Omjay . . .Bersama kalian aku bisa memiliki kemampuan itu . kan masih kuingat  dari Acara yang digagas   Plt Walikota Bekasi , pada pelatihan guru /pns melek IT di Hotel Bintang 4 yang berlokasi di Cempaka Mas Jakarta aku mendapat honor yang lumayan untuk seorang guru sepertiku . Pengalaman tak terlupakan itu amat kusyukuri , semoga aku bisa terus menimba ilmu bersama siapapun , amiiin.

Kolaborasi Ciamik Bersama Teman Mahasiswa UNJ 

Diakhir Acara bersama Omjay

Dan Hari ini , 25 April 2015 Aku kembali berdiri dihadapan kawan kawan guru TIK-KKPI yang mewakili seluruh Indonesia , dalam Seminar Nasional " Urgensi Matpel TIK dan KKPI  dalam Kurikulum Ganda , dimana , narasumber yang berkompeten sungguh menambah wawasan dan pemikiran tersendiri bagiku sebagai guru Matematika . Seperti pak Doni A Koesuma Pengamat Pendidikan / Dewan Pakar FSGI , Pak Dedy Yudiant dari Genta Foundation , pak Indra Chasmiadji dari Eduspek , cak Imam dari MetroTV , Prof dr Ivan Hanafi  dosen TIK dari UNJ , Dr Wawan Setiawan dosen TIK dari  UPI Bandung , Dilengkapi Dr Ramon Mohandas dari PUSKURBUK Kemendikbud , Dra Retno Listiarty Seksen FSGI  yang sedang naik daun , M.Usman Tonda PB PGRI Pusat dan Staff Khusus Mendikbud pak Mohammad Chozir yang mewakili mas Anis Baswedan yang seharusnya membuka sebagai Keynote speaker , Tapi Alhamdulillah antusiasme dan kerja sama teman peserta serta panitia , sungguh menutup acara ini dengan ciamik . Menambah perbendaharaan ilmu , pengalaman serta kawan yang menjadi rejeki tersendiri dari berkahku sebagai MC . Semangaat ke depan lebih baik . 

Griya Tambun , 18 Maret 2015 “ Ijinkan aku terbang ke Angkasa Lebih Luas lagi Menjemput Masa Depanku “