Aku membenci cinta . . .
Karena hadirnya tak seberuntung perasaannya
Aku membenci rindu
Karena tak pernah berkurang jumlah nya dalam hatiku
Bukan tak bersyukur padamu, cinta
Bukan tak berterimakasih rindu menghinggapiku
Aku hanya tak tahu. . .
Bagaimana menyikapi cintamu dan rinduku
Sementara angin masih belum berpihak padaku
Hujan pun tak manis menyapa rinduku.
Antara asa dan keinginan tak mesra berdampingan.
Tak bisa setiap saat menikmati kelezatan pelukan apalagi sentuhan.
Egonya masih dipeluk kenyataan mendua
Tertahan atas nama menjaga perasaan
Haruskah kugugat Engkau ya Allah
Menculiknya dengan kesadaran tanggung jawab?
Sampai kapan kupagut mesra kesedihan?
Bila kelak keadilan bukan lagi pemilik sejati
Atas nama cinta, . . .
Pergilah rindu bersama dia dalam pilihan.
#puisi ini disertakan dalam lomba puisi sebuku.net bersama nisa sabiyan.
0 Komentar