Ada yang menjadi hikmah di Ramadhan ini saat Pandemik. Jika biasanya harus mengajar dan melakukan bisnis atau pekerjaan lain. Dengan saat ini harus #dirumahaja menjadi berbeda. Walau sambil mengajar, menilai secara online, waktu beribadah semakin totalitas saja. Kalau sebelum Pandemik rasanya waktu tak pernah habis saja. Kini, masa iya saat pandemikpun masih saja nggak sempat menyentuh Al-Qur'an.
Dari biasanya hanya setiap pagi dan Maghrib saja. Kini diusahakan setiap selesai shalat wajib. Atau saat waktu luang. Namun memang tak bisa dipungkiri, godaan lainpun membuat ms Juli khilaf atau mengalihkan keinginan. Adaa saja yang harus dikerjakan. Sehingga hanya shalat dan zikir saja dikerjakan terlebih godaan kelas dan jualan. Padahal anak sudah besar jadi nggak terlalu repot.
Benar dalam surat Al- Asr, sesungguhnya manusia kerugian. Padahal dalam hp juga sudah ada aplikasi baca Al-Qur'an yang tinggal baca saja. Akhirnya target khatam berkali-kali, maka mengharap bisa sekali atau dua kali saja sudah sangat bersyukur. Utamanya adalah menjaga agar rumah ini tidak sepi seperti kuburan. Agar cahaya berkah dan keimanan senantiasa menyelimuti baiti jannati rumahku surgaku.
Tak lupa ms Juli selalu mengingatkan keluarga agar menyempatkan diri membaca, sebelum kita dingajiin Al-Qur'an. Jangan sampai Al-Qur'an menjadi usang berdebu di rumah sendiri, tersentuh hanya saat ada KEMATIAN.
Al-Qur'an bukan dibacakan untuk orang yang sudah meninggal, karena isinya luar biasa petunjuk, pembeda kebenaran dan kebatilan ... Bagi yang hidup. Jika tahu bahwa di dalam kuburan sana, andai mereka diberi kesempatan hidup yang kedua adalah, kembali membaca Al-Qur'an dan terjemahan yang dulu semasa hidup diabaikan.
Demi masa ... Sesungguhnya adalah kerugian mengabaikan nikmat membaca Al-Qur'an saat hidup. Ingat 5 sebelum datang yang lima. Ingat: sehat sebelum sakitmu, luangmu jangan sampai sempit waktumu, mudamu ketika umur merayap menua, kaya berlimpahmu diabaikan hingga jatuh miskin mu, dan terakhir hidupmu menanti matimu dalam keadaan khusnul khatimah. Di waktu yang 5, merindu Al-Qur'an menjadi teman sebelum datang yang 5. Aammiin yra
#Tantanganmenulisramadhan
#joeraganartikel
#day14
#alquran
0 Komentar