Di TWC 4 ini Pengembaraanku Untuk Menulis Kembali dimulai . . . .

Tanggal 21 Desember 2014 , sebuah sms masuk ke hanphoneku pagi pagi . Kubuka , ternyata dari Omjay yang selalu akrab kupanggil dari kepanjangan sebuah nama Wijaya Kusuma . Orang yang selama ini akrab dalam organisasi guru yang sama sama kami ikuti , sudah seperti kakakku sendiri . Bahkan untukku dia adalah motivator , contoh sukses guru blogger , dan guru buatku . Ya kenapa tidak , karena dialah dan bang Dedi , emosi menulisku tersulut lagi selangkah demi selangkah .

" Nanti bantu Omjay di TWC -4 ya 26 sampai 28 Des 2014 ( Teacher Writing Camp ) . Mulai jam 8 dan selesai minggu siang " begitu bunyi smsnya . Dan tanpa berfikir panjang lagi aku langsung mengiyakan . Aku memang tidak pernah bisa menolak permintaannya , yang pastinya untuk ngemsi . Ha ha brandingku yang selalu beliau gulirkan dan angkat kepermukaan yang kini melekat dan dikenal diantara rekan rekan guru dan teman teman organisasi yang MC itu . Semua mengalir begitu saja , tidak pernah terfikir untukku menjadi seorang MC di sebuah acara , baik acara kecil maupun acara besar .

Semua dimulai dari sebuah Deklarasi Organisasi IGI Bekasi pada Maret 2011 lalu . Dimana saat itu kami bekerja sama dengan Telkomsel untuk mengadakan workshop sekaligus deklarasi dengan mengundang 1500 guru sekabupaten kota Bekasi . Yang waktunya sangat fantastis , yaitu hanya dalam 1 bulan kami semua bahu membahu berhasil mengguncang Bekasi di GOR Tambun saat itu . Awalnya kami tidak percaya , namun begitu melihat animo dan rasa haus guru akan keingin tahuannya tentang materi workshop kali ini membuat kami harus berfikir keras agar acara ini bisa berjalan sukses , tentunya saat itu dengan ijin baik PGRI kab-Kotamadya Bekasi kami berkoordinasi . Agar tidak terjadi salah paham.

Dan tiba dekat waktunya , spontan aku ditunjuk untuk menjadi MC sekaligus Moderator bersama rekan rekan lainnya . Antara percaya dan tidak , aku awalnya sempat grogi , masyaallah ini tidak main main loh . Didepan 1500 guru . Subhanallah , ternyata aku mampu melewatinya dan acara juga alhamdulillah sukses . Bahkan , Bekasi menjadi fenomena yang paling fantastis bagi IGI Pusat , karena saat deklarasinya dihadiri oleh begitu banyak guru .

Mulai sejak itulah , rasanya aku sering diberi kepercayaan , terutama oleh Omjay itu . Dimana beliau sering menjadi pembicaranya atau saat duet bersama bang Dedi pasti aku yang diminta menjadi MC atau Moderator hingga hampir 4 tahun ini sudah ternyata tidak terasa . Walau terkadang aku protes karena terkadang aku ingin sekali menjadi peserta untuk bisa duduk tenang menikmati ilmu , namun kadang kadang aku menikmatinya juga . Bukan Juli kalau tidak bisa cari cari celah untuk tetap bisa belajar ditengah acara berlangsung . Ya main cantiklah selalu mottoku . He he

Banyak pelajaran yang kuambil dan pelan pelan mulai kuterapkan di pembelajaranku dikelas saat mengajar . Walau sambil menjadi MC , alhamdulillah masih bisa nguping ilmu sedikit demi sedikit . Mulai waktu itu mbak Puti yang menginspirasi dengan bercerita melalui gambar, dan menterjemahkan gambar atau tontonan dengan pendapat kita yang diulas , cerita seorang guru sekaligus penulis sukses " Guru Unyu murid Gokil " kalau tidak salah , yang mengajar disebuah sekolah di Yogja yang penuh pengalaman ciamiknya , sampai dengan Ahmad Fuadi yang tenar dengan novel Negri 5 Menaranya , dan terakhir Om Sutanto Windura yang sebelumnya pernah aku hadiri workshopnya . Dan kini bertemu lagi membuatku tambah yahud melahap ilmu dari orang orang pintar dan cerdas .

Sering aku diledeki teman teman , kapan mau memulai untuk membuat sebuah buku . Karena mereka tahu di profilku FB pernah aku foto bersama seorang penulis , yang aku pernah berjanji untuk membuat buku mengikuti jejaknya . Tapiiiiiiii hhhhhhh semangat ini masih selalu beralasan . Begitu kembali melewati TWC , keinginanku untuk menulis sering menguap seiring berlalunya waktu . Kalaupun aku menulis di blogku sendiri , seringnya hanya rajin di awal awal waktu saja . Selanjutnya ???? terserah anda !! Loh bukan maksudku terserah aku , kalau aku digilas dengan kesibukanku yang amat luar biasa padat , ya sudah wassalam , kataku dalam hati he he.

Alasan !!!! itu tudingan hati nuraniku . Karena memang prinsipku adalah Sukses itu tanpa alasan . Dan harus dikejar , bukan ditunggu atau datang sendiri. Walaupun senin sampai jumat aku mengajar disebuah SMK swasta di Tambun Utara sampai pukul 13 . Setelah itu aku lanjut privat matematika mulai pukul 15-21 malam , dan itu semua kulakukan dirumah . Jumat siang jam 13-21 kini mulai terisi dengan kuliah Pasca yang tidak terasa sudah akan menghadapi UAS semester 2 nanti di Februari 2015 . Pulang sudah pukul 11 malam , karena letak kampusnya di Pasar Minggu . Sabtu aku isi dengan mengajar di Kampus STKIP Kusumanegara kelas Cibitung sudah hampir 5 tahun ini , dan minggunya UT UPBJJ kelas Bekasi Selatan mengajar S-1 PAUD untuk matematikanya sudah 5 semester ini . Dengan kesibukan begitu padat , wajar terkadang menghambatku untuk menulis karena sudah lelah . Selain godaan malas .

Sebenarnya aku sempat agak was was kalau kalau ada tugas mengawas dari kampus tempat dimana hampir 5 tahun ini aku mengabdi . Karena sudah 2 minggu kutanya ada jadwal atau tidak , belum juga kunjung dijawab . Hingga kemudian aku berani menjawab permintaan omjay , namun baru tanggal 25 Desember aku mendapat telpon , hhhhh ternyata harus mengawas mulai 27 - 31 Desember 2014 . Aduh gimana ini batinku . Aku selalu ingin menikmati moment moment di TWC . Dengan TWC 4 ini berarti aku hampir mengikuti keseluruhannya . Kecuali TWC-1 karena saat itu suamiku dalam keadaan kritis di ruang ICU , 2 bulan menjelang kepergiannya untuk selama lamanya . Sekali lagi main cantiklah . . .mengatur waktu biar semuanya kebagian .

Nah , dengan di TWC 4 ini betul betul aku bertekat untuk memulai lagi untuk memotivasi semangatku . Terlebih bertemu dengan teman teman guru yang sukses dari berbagai daerah di seluruh Indonesia . Walaupun harus bolong bolong mengikutinya karena harus berlari antara TWC dan mengawas di STKIP Cijantung , bahkan penutupan minggupun tak bisa kuhadiri karena aku harus mengambil sertifikat sertifikasi di UPI Bandung . Betul betul di TWC-4 inilah kegilaanku mulai muncul dan minta dimunculkan . Inspirasi Dari mbak Meti yang mewakili Emak emak bloger yang kini juga mengabdi di sebuah SMK , Susi Encus begitu panggilannya , seorang kepala Sekolah muda yang diusianya belum genap 30 tahun berani memulai untuk menjadi enterpreuner pendidikan dan mengelola Kelas Akademi Berbagi di Bekasi dan memimpin siswa siswinya disekolah SMK ITACO yang ia pimpin untuk mempunyai jiwa enterpreuner sejati . Dibangun mulai sejak sekolah itu berdiri hampir 3 tahun lalu .

Ada pak Doni Kusuma yang memotivasi bagaimana trik menulis yang santun dan menarik di media manapun , juga hebatnya ada seorang wartawan dari Metrotv yang mengajarkan bagaimana menjadi seorang jurnalis di abad Canggih ini dengan Tongsis Jurnalism nya betul betul menarik perhatianku . Juga pengelola Kompasiana yang selalu hadir untuk memotivasi kami terus mengajak peserta untuk menulis di Kompasiana.com dan memberikan info bahwa kelak kompasiana akan diwujudkan menjadi sebuah acara di Kompas TV , dan itu terbukti mulai 19 Januari 2015 nanti .

Pokoknya , luarrrrr biasa sekali TWC-4 kali ini . Dikomandani oleh Bang Namin yang jelas jelas menjadi peserta di TWC-3 lalu hiks . . . tuhkan aku tertinggal banget yaaa, istilahnya teman teman kapan aku naik pangkat jadi pembicara , wong sudah berkali kali ikut TWC seperti teman teman yang lain ( yeeeeeee tapi akukan selalu jadi MC , ga pernah anteng jadi peserta menyimak ilmuuuuuu , pembelaanku dalam hati . Alasan !! Indonesia banget sih kamu Juli , seperti yang selalu aku lontarkan kemurid muridku yang bila melakukan sesuatu sikap yang jelek umumnya dilakukan pasti kuledeki itu , ha ha kena sekarang kamu sendiri jul , kata hatiku mentertawakan aku )

Tapi aku bertekad dalam hati , mulai sekarang aku tidak boleh berhenti untuk menulis . Selelah apapun , serepot apapun aku harus menulis . Menulislah setiap hari , buktikan apa yang terjadi , he he mengutip lagi omongan omjay yang pernah ditulisnya dalam judul bukunya . Ya , sejak acara itu , aku tidak pernah berhenti menulis . Langsung meroket dengan banyak ide tulisan yang sudah lama kusimpan atau kupendam . Hingga tidak terasa , bahkan aku sudah memiliki tabungan tulisan diblogku sampai tanggal 30 Januari 2015 nanti loh !! Waw pencapaian fantastis dari seorang Juli nich ha ha . Menghibur diri sendiri menutupi kelemahanku sendiri .

Semoga ini bisa menjadi awal dari keinginan dan cita citaku mewujudkan mimpi yang pernah tertunda di kelas 10 SMA tahun 1987 lalu , manakala aku mulai menulis di diary hingga dimuatnya sebuah ceritaku di sebuah Koran Suara Pembaharuan yang mendapat perhatian seorang novelis terkenal saat itu NH Dini . Sayang , itu belum memotivasiku untuk terus , hanya sebatas mimpi . Karena banyak keinginan - keinginanku yang kurasa aku kurang focus . Bayangkan setelah 20 tahun lagi aku mulai menulis lagi . Tapi tidak apa apa , kan lebih baik terlambat dari pada tdak sama sekali kan. Terimakasih ya Omjay , he he lewat perantara dirimulah semangat itu selalu muncul dan bangkit lagi .

Yang pasti , dengan menulis ini bisa menyalurkan rasa gundahku , keinginan dan cita citaku memajukan dunia pendidikan di Indonesia . Ingin berbagi banyak hal tentang apa yang kutemui , kualami dan kurasakan menjadi seorang guru yang bagiku adalah profesi yang sangat membanggakan aku dan keluargaku . Banyak cerita dan pengalaman yang bisa kutulis , menjadi pelaku sejarah dalam kehidupanku sendiri . Bukan hanya menjadi penonton saja .amiiin

Griya Tambun , 16 Januari 2015 .