Ketika Panggung Resital Memanggil Kembali



Resital tak lagi melambungkan
Hanya mampu membuat bergoyang
Tak mampu lagi memaksakan
Menarik kejahiliahan melupakan

Tak perlu penyesalan
Syar'i nya telah mengiringi hijrah
Dalam balutan tanpa niqob
Abaikan kesinisan menggoda untuk kembali

Hijrahmu bukan untuk manusia
Terpilih karena-Nya bukan untuk persembahannya
Tak perlu pandangan melenakan
Nikmatnya hanya sesaat membutakan

Ya Allah, tempatku kembali hanya Lubang-Mu
Dengan pakaian kebesaran tak bersaku
Giliran ku menanti genderang-Mu
Dalam genta tanpa sorai kehidupan memanggil
Dalam sepi mengiring, 

Menggigil serpihan ucapan melayakkan . . .
Bekasi, 14 Februari 2019




Posting Komentar

3 Komentar

  1. Hijrahmu bukan untuk manusia, ini reminder banget, karena saat hijrah pasti banyak pendapat dari sana sini yang terkadang menghentikan kita

    BalasHapus
    Balasan
    1. Setuju sekali mbak saya sangat merasakan itu sebagai godaan terbesar.terimakasih sudah mampir

      Hapus
  2. Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.

    BalasHapus