BAPER Mode On



Malam ini mbah google foto ngingetin this picture. Oh no, they are my sunshine till now. Beneran kan ms Juli nggak bohong empat tahun tiga anak membesarkan mereka. Dari yang kaya uget-uget nggak bisa diam, sampai sebesar ini Alhamdulillah anteng tanpa menghilangkan minat, bakat, dan prestasi mereka. 

Malah sekarang mereka saling suport satu sama lain, walau terpisah jarak. Hati dan  pikiran mereka hanya IBU yang menyatukan. Kalau ibu sakit atau nangis bisa saling konek ngelapor dan bingung, what happened aya naon with "Our Mom". 

Jadi ms Juli harus mikir dua kali kalau mau ngambek, atau mau caper or baper. Si ayah hanya geleng kepala kalau sudah begini. Maklum beliau hanya berada di tengah untuk bisa menjadi sahabat mereka sebagai ayah sambungnya. 

Ketiganya kini disatukan dalam satu bidang IT, walaupun beda jurusan. Sulung urusan ilmu komunikasi, broadcast, penyutradaraan, video editing. Tengahku, urusan multimedia desain gambar, foto, dan video. Bungsuh? Apa kabarnya? Nah, ini dia beliau lagi sibuk ndalemin soft skill programing di tempat kerjanya sambil kuliah. Doanya ya manteman. Ms Juli bangga banget menjadi ibu dari ketiga jagoanku. Mereka lah penyempurna hidup ms Juli sebagai perempuan. 

Ms Juli ingin Allah berikan lagi adik untuk mereka jika diijinkan. Sebagai teman sepi dan pengikat keempat jagoan ms Juli saat ini. Dengan kesibukan mereka, dan sudah besar . . . Begitu juga si Ayah Umar yang kadang sibuk di penerbitan indie kami Nurul Amanah Publishing. Adiknya kelak lahir dari rahim ini untuk menjadi pengikat rindu mereka berempat. Doanya ya manteman🙏. 

Balik ketiga jagoan ms ini, sejak kecil mereka selalu bersama bahkan hingga sampai saat ini, walau jarak, dan waktu memisahkan raga. Namun tidak untuk hati dan pikiran. Naluri mereka disatukan jika urusannya adalah "MOM" dan Ms sadar itu. Bersyukur sekali. 

Mereka adalah anak yang selalu memikirkan kebahagiaan ibu, apapun itu jika membuat ibunya bahagia pasti sekuat tenaga akan diperjuangkan. Ms Juli bangga sekali, walaupun tak pernah meminta apapun atas perjuangan membesarkan mereka hingga sebesar ini. 


Kemal Fathurrahman yang artinya pembuka jalan yang sempurna, kira-kira itu arti nama yang mis Juli amanahkan padanya. Berharap menjadi jalan pembuka kehidupan dan kedewasaan keluarga termasuk adik-adiknya. 

Sejak kecil begitu banyak keajaiban dan keistimewaan yang ms Juli sebagai ibunya rasakan. Sudah duduk di umur 6 bulan dengan tegak, berjalan dan sekaligus bicara umur 9 bulan. Umur 1,5 sudah berlari dan seperti anak usia 3 tahun yang bisa mandiri membantu keluarga  dimana ibunya baru saja melahirkan adiknya di umur segitu. 

Saat keluarga ini harus melanglang buana hijrah dari keterpurukan ekonomi ke mana-mana. Menjadi figur bagi adik-adik nya di usia yang belum cukup untuk menanggung masalah keluarga, Abang Kemal mampu melindungi dan mengajak adiknya beradaptasi di tempat yang baru. Menjadi kakak dan teman yang baik, ketika ibu harus bekerja keras meninggalkan rumah dari pagi jam 6.30 sampai rumah jam 10-12 malam, karena bekerja di banyak tempat demi menghidupi dan  menyekolahkan mereka. 

Siapa yang menyangka, memang sejak kecil terlihat sinarnya. Sejak kecil jadi wartawan cilik dari koran Merdeka Semarang mewawancarai pemenang olimpiade bidang bulutangkis, begitu masuk sanggar Ananda nya ADITYA GUMAI di Senayan  dengan biaya lumayan besar untuk ukuran ibu saat itu, ternyata 
baru dua bulan berlatih berhadiah manis. Banyak peluang dan kesempatan datang tak diduga. 

Dari juara 1 story' telling  dan mendapat hadiah piala presiden Megawati saat itu. Lolos audisi idol cilik, main di beberapa sinetron MD entertainment. Setiap Sabtu Minggu, Alhamdulillah prestasi ujiannya juga selalu yang terbaik hingga lulus SD dan masuk ke SMPN-2 Kab Bekasi. Di situlah awal puncak berkesempatan memerankan tokoh antagonis MEMET dalam sinetron Entong Abu Nawas di TPI atau sekarang dikenal dengan MNCTV. 

Itulah awal kesukaannya untuk terus di dunia entertainment hingga saat ini. Setelah sinetron Entong Lagi, setelah dewasa berlanjut. 

Alhamdulillah sebelum kasus Pandemi Covid-19, sempat striping lagi di sinetron Memet Terlanjur Kaya selama dua Minggu. Kini setelah lockdown self Karantina, istirahat di rumah dan menjalani kerja dari rumah. Semoga wabah ini cepat berakhir ya anakku. Alhamdulillah walau molor 4 semester, akhirnya selesai juga menjadi sarjana Ilmu Komunikasi di Telkom University Buahbatu Bandung. Sekarang memilih menjadi pekerja movie maker, dan merintis menjadi sutradara muda, sambil menjadi pemain peran. 

Ini adalah jagoanku nomer dua. Abang Luthfi Ramadhan, Pedangnya nabi Sulaiman yang lahir di bulan Ramadhan. Begitu harapan yang disematkan pada namanya. Lahir dengan usus terkalung di lehernya, dan berisiko nyawa dirinya dan ibu. Dengan lesung Pipit yang khas tak pernah lepas dari dari pipinya, sekalipun BB nya masih naik turun. Tengahku ini persis sifat dan emosinya sepertiku, maklum ms Juli juga anak kedua nih. 

Memilih SMK Multimedia dan profesi fotograper dan desain foto di perusahaan buku tahunan yang membantu sekolah dan kampus mewujudkan foto kenangan akhir tahun jelang kelulusan. Bersama adiknya masuk SMK dan memilih bekerja dulu setahun baru kuliah untuk membiayai dirinya sendiri. Tak pernah menyusahkan ibu dan saudaranya, bahkan cenderung berinisiatif untuk mengcounter keuangan.

Kini tak terasa sudah selesai kuliah jurusan DKV desain komunikasi visual. Tapi masih betah di perusahaan yang lama karena kesukaannya akan desain gambar. 


Ini adalah bungsuku. Muhammad Malik Hussein. Saat lahir keadaannya memprihatinkan, dan termasuk bayi mahal. Mengapa tidak, lahir ketika krisis moneter keuangan keluarga dan Indonesia. Lahir dengan disandera selama 2 Minggu, karena biaya tak kunjung bisa diselesaikan oleh keluarga ms Juli. Akhirnya kami bisa ditebus pulang, setelah suami sahabatku Dewi membayarkan biaya rumah sakit yang membengkak jadi 5.500.000 padahal fasilitas kelas III. Untuk ukuran tahun 98 dolar masih 2400 saat itu yang melejit menjadi hampir 20.000 dan membuat Presiden Suharto dimakjulkan untuk turun jabatan digantikan oleh Presiden Habibie. 

Saat kelahirannya, adalah kenangan dimana Raja Hussein Yordania wafat. Raja bijaksana yang dicintai rakyatnya setelah 30 tahun lebih memimpin. Dengan harapan seperti itulah ms Juli meletakkan amanah nama di dirinya. Setelah kecilnya lahir dengan tangan lurus SIMIAN LINE. 

Simian Line, Garis Tangan Unik Setiap orang mempunyai garis tangan yang berbeda-beda. Ada yang simpel, ada pula yang ruwet. Namun ternyata ada garis tangan yang super unik dan sungguh berbeda dari manusia kebanyakan. Garis tangan itu disebut Simian Line.(Citizen6, Jakarta)

Simian Line adalah suatu garis di telapak tangan yang memiliki satu garis lurus yang tidak putus hingga akhir. Apakah anda salah satu yang memiliki Simian Line? Berarti bungsu adalah manusia langka. He he sejak kecil oleh tetangga disudutkan dan dijudge sebagai RAJA TEGA. Pukulannya antep, dan bisa membunuh, mashaallah. Mana rela sebagai ibu, walau memang kenyataannya sejak kecil kalau mukul sakit sekali. Tapi ibu mana yang rela? Ms Juli berkeras untuk menjadikan bungsu sebagai anak shaleh dan bisa dikendalikan secara emosional. 

Ketiga anak ms sejak kecil berkebutuhan khusus, secara positif. Nggak bisa diam sama sekali, atau meleng butuh perhatian ekstra luar biasa. Alhamdulillah ms Juli syukuri, masih diberi amanah apapun keadaannya. Wabil khusus bungsu yang paling terlihat, ms Juli harus sangat bersabar menghadapinya saat kecil. Apa yang dipegang pasti rusak dan berantakan. Bila berada di kendaraan motor atau mobil, semuaa harus dipegang dan diacak-acak sambil bercanda. 

Alhamdulillah setelah bapak angkatku mengajarkan Asmaul Husna padanya dan melatihku melakukan hal sama setiap dia tantrum, sehingga lebih tenang dan terkendali. Sampai bungsu lulus SD Alhamdulillah mulai terlihat perubahan nyata, lebih fokus, lebih diam dan cerdas. Tatap aktif tapi lebih dewasa, dan banyak senyum. Puncaknya masuk sekolah di SMK. Dengan berat 106 kg saat itu ditunjuk jadi ketua kelas di kelasnya sampai kelas XII. Belajar mandiri dan mulai rajin puasa OCD. Alhamdulillah lulus kelas XII beratnya menjadi 67kg. Mashaallah. Walau kini naik lagi tapi lebih terkendali beratnya. 

Sama seperti Abang Luthfi mengikuti jejak bekerja dulu baru kuliah. Saat ini sudah semester 4 di Unindra jurusan TKJ walau kerjanya sebagai programer. Tak akan pernah ada yang menyangka jika dulunya dilabel autis. Saat ini pendiam tapi penuh kedewasaan, subhanallah tak habis ma Juli bersyukur. 

Ketiganya adalah mutiara dan semangat hidup ms Juli yang tak pernah mati.semoga selamanya mereka selalu bersama satu sama lain saling menguatkan. Ada atau tidak ada ms Juli tetap bersama ... Aammiin yra.

Posting Komentar

58 Komentar

  1. Saya dulu penggemar sinetron Entong lho. Biasanya nonton bareng sulungku yang waktu itu masih kecil, tentunya. Dan si Memet ini, meski jahilnya minta ampun tapi tanpa kehadirannya rasanya sinetronnya jadi hambar. Masya Allah, ternyata di balik layar, saya berteman dengan Emaknya pemeran Memet. Anak-anaknya keren, Mis.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terimakasih mbak kuh semoga bisa membahagiakan masyarakat

      Hapus
  2. Waaaaw.. Ternyata dibalik si Memet ada ibu yg luar biasa memberi kasih sayang dan semangat.. Uwww semoga bahagia selalu keluarganya mbak. Sehat selalu yaa. Stay safe💓

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terimakasih ya mbak aammiin alhamdulillah InshaAllah

      Hapus
  3. MasyaAllah dunia memang sebesar daun kelor. Sempat ngedit beberapa kali si entong ini dan kemarin sempat nonton memet terlanjur kaya, hehehehe. Benar kata pepatah, di balik anak yang sukses pasti ada ibu yang istimewa. Subhanallah, salut sangat dengan miss Julie. Bacanya saya sampai ngulang-ngulang lo, ini saking terenyuh saya 🤗

    BalasHapus
  4. Nostalgia yaa Bun, waahh ternyata pemain sinetron entong ada disini hehe., Dulu saya suka nonton si entong ini Bun, sukses selalu yaa buat anak2 bunda

    BalasHapus
  5. Masya Alloh dibalik tokoh Memet yg aktingnya keren, trnyta ada Ibu Luar biasa yg sll mengusahakan terbaik untuk keluarga 🌟 Barakallohu Mis Juli 🌹smg Alloh sll limpahkan kebahagiaan dan keberkahan pd kelg Mis Juli.

    BalasHapus
  6. Ooo ternyata ini keluarga artis to hehe. Filem Si Entong, saya dulu sering nonton dan menemani masa remaja saya, suka kesel sih dengan peran si memet karena suka jahat dan usil pada temen-temennya, tapi di kehidupan nyata ternyata Memet atau Mas Kemal Fathurrahman Baik to.

    Selamat Ya Bun Anda berhasil mendidik anak-anak sehingga bisa sukses, Sukses selalu ya :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terimakasih mbakkuh aammiin yra doa dan ucapan yang sama

      Hapus
  7. Sehat-sehat selalu untuk semuanya ya Mba. Senang mendengar kisahnya. Inspiratif.

    BalasHapus
  8. Cerita yang menarik sekali bu, kisah ketiga anaknya. Semuanya jadi anak yang hebat. Ternyata benar dibalik kesuksesan anak ada seorang ibu yang luar biasa.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terimakasih mbak doanya aammiin yra doaku untukmu

      Hapus
  9. Masyallah miss dikelilingi 4 jagoan. Bangga sekali ya miss, semoga segera dikabulkan doanya untuk menghadirkan pengikat hati 4 jagoannya

    BalasHapus
  10. Masyaallah menarik sekali nostalgianya. Luar biasa putra-putranya. pasti juga karena orangtua yang jauh lebih luar biasa. Semoga ke depannya anak-anak semakin bahagia dan sukses dunia akhirat ya, Ms. Anak saya masih kecil-kecil,jadi terbayang betapa bahagianya kalau mereka sudah besar seperti putra Ms. Juli. Amiin.

    BalasHapus
    Balasan
    1. InshaAllah mbak kesabaran kita ada bonusnya dari Allah

      Hapus
  11. Masha Allah. Yuni aja bacanya ikutan baper. Apalagi ms Juli yang menjalaninya ya. Benar-benar deh.

    Apa pun harapan yang baik, semoga segera terkabul ya Ms.

    BalasHapus
  12. Masya Allah Tabarakallah, Ibu yang kuat maka lahir dan tumbuhlah anak-anak yang hebat. Barakallah untuk Ms Juli dan keluarga. Semoga keinginan menambah buah hati lagi dimudahkan ya. Aamiin

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aammiin yra mbak Dian terimakasih banyak mbakkuh

      Hapus
  13. Wah Miss Juli ternyata kita samaan ya. Paling cantik di rumah hehehehe... Sehat selalu ya miss.. tetap semangat, produktif dan amazing! Salam sayang dari Jogja

    BalasHapus
  14. Pengalaman hidup yang sangat keren, Miss. Terlebih untuk adik yang autis. Dika-ku juga disleksia, aku punya PR besar untuk mengarahkannya menjadi someone important nantinya. Oh ya, salam buat abang Memed, saya juga sering nonton Memed yang suka mainàn kuping. Hehehe..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yakinlah mbakkuh Allah kasih keajaiban untuknya lewat kesabaranmu mbak

      Hapus
  15. Masya Allah bund, pasti senang sekali punya anak2 lelaki berprestasi. Semuanya senang bidang seni dan IT ya. Kebetulan saya juga ambil DKV dan nyemplung ke pekerjaan video editing dulu waktu ngantor dan sempat sesekali pegang materi si Entong. Semoga anak2 bunda makin berprestasi

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terimakasih mbak alhamdulillah semoga ketemu lagi yaa

      Hapus
  16. Wooow.. Masya Allah Tabarakallah. Keren nih. Bahkan ada yang artist. ��

    Emang ya, kesuksesan anak nggak akan lepas dari peran dan dukungan ibunya. Masya Allah...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aammiin yra mbak ibu hanya mendukung dan suport mbak

      Hapus
  17. Hooo... Mis Juli ini ternyata ibunya pemeran mamet...
    Saya dulu sering nonton sinetronnya...
    Setelah besar malah terjun di dunia produksi, bukan hanya seni peran. Keren, multitalenta...

    BalasHapus
    Balasan
    1. He he iya mbak biarlah dia dengan profesinya yang dia suka

      Hapus
  18. halo mbaaa, wah salam kenal nih, ternyata mamahnya dari artis! uw kece banget, semoga sukses yaa. Happy nih bacanya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terimakasih mbak henhe salam kenal terimakasih sudah mampir

      Hapus
  19. Salam kenal Mrs. Juli 🤝 mamahnya si Memet ya ternyata misjuli ini hehe... Seneng deh bs baca ceritanya langsung dari ibunya Memet hehehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terimakasih mbak salam kenal susah mampir alhamdulillah

      Hapus
  20. Waah anak anaknya udah gede gede ya misjuli, mana pinter pinter lagi, bisa gitu mendalami dunia yang hampir sama ya, sukses selaluuuu

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terimakasih mbak meyke aammiin yra InshaAllah

      Hapus
  21. Masyaa Allah .. saya suka bacanya.. Mis Juli mampu mendampingi anak2 tumbuh jadi anak2 Sholeh.. memang benar ya, penting bagi anak laki-laki dekat dan sayang dengan ibunya, insyallah kelak akan memperlakukan istrinya dengan baik..

    BalasHapus
  22. Berkah selalu untuk keluarga Mrs Juli, memiliki 3 putera yang membuat bahagia semoga selalu membanggakan kedua orangtuanya, aamiin

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aammiin yra InshaAllah doanya ya mbak salam kenal terimakasih sudah mampir

      Hapus
  23. Ibu yang luar biasa. Panutan dan inspirasi bagi saya yang masih belajar jadi ibu yang baik. Barakallah untuk putra-putranya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terimakasih mbak nggak juga ms Juli juga terus belajar

      Hapus
  24. Masya Allah, inspiring banget mba. Selalu mensupport dan mengarahkan potensi anak secara positif, salut banget pas baca tulisan ini. Kereen

    BalasHapus
  25. Kubaru tahu ternyata pemeran Memet putranya Miss Juli. Alhamdulillah anak udah pada gede, ya. Kangen momong bayi, hehe ... kujuga kangen meski anakku baru empat tahun, rasanya kangen bayi juga. Moga Allah anugerahkan kembali pada Kita, ya, Mbak

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aammiin yra mbak Lia InshaAllah pengen banget

      Hapus
  26. baarakallah ya mba buat anak-anak sekeluarga

    BalasHapus
  27. Waah, senang bisa membaca tulisan ibundanya Memet. Dulu aku suka banget nonton film itu. Senengnya punya tiga jagoan yang sudah dewasa.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Benar mbak seneeeng banget walau rindu ada temen si kecil lagi

      Hapus
  28. MasyaAllah. Bahagianya Ibunda, melahirkan anak-anak yang membanggakan. Sharingnya jadi inspirasi. Terima kasih.

    BalasHapus
  29. Masyallah.. ternyata bisa ketemu dengan ibunya artis he.. he..

    Anak-anak yang luarbiasa pasti karena orangtua yang luarbiasa pula😍

    BalasHapus