Menuju Sukses WLN Jabar 2023

Tak pernah terpikirkan di benak seorang Mis Juli untuk bisa lolos dengan cepat dari seleksi 7000 guru dan terpilih di antara 122 calon guru inspirator literasi jabar skala nasional.

Lebih mengejutkan lagi adalah saat didapuk untuk menjadi ketua pelaksana WLN Wisata Literasi Nasional Jawa Barat 2023 sebagai team promotor pelaksana. Terus terang kalau soal kegiatannya skala besar nggak masalah, tapi yang lebih mengejutkan nya adalah makna promotor GIL Guru inspiratif Literasi ternyata luarr biasa tantangannya. Mulai dari penetapan panitia inti pengurus serta kepanitiaan secara keseluruhan sungguh menantang adrenalin kesabaran.

Katanya guru dan berawal dari literasi, ternyata tidak semudah itu untuk komunikasi dan kolaborasi agar team ini bisa melakukan percepatan. Keaktifan dan kecepatan menjawab team guru sungguh luar biasa sekali, nggak dipungkiri sih karena memang oktober sampai Desember adalah bulan-bulan penuh kesibukan guru dan sekolah. Namun, seharusnya kita semua juga komitmen dengan pilihan yang sudah dipilih.

Buat seorang Mis Juli ini adalah tantangan bagaimana bisa menahlukkan dan mendirect (memimpin) team secara online untuk mewujudkan sebuah kegiatan offline. Alhamdulillah mulai dari setiap meet online hanya kisaran 38 sampai 40 an akhirnya kita mengukuhkan 47 CGIL menuju GIL. Dengan target 1000 peserta kita wajib bekerja sama baik dengan dinas, kantor cabang dinas, tokoh, dan pemimpin sekolah atau institusi pendidikan lainnya.

Mulai dari zero peserta sampai di last minute kita bisa menghadirkan 630 peserta dalam gedung Sabuga Bandung pada 12 Desember 2023, sangat merinding jika diingat proses dan detik-detik melewati keadaannya. Bukan tanpa keluhan, drama, dan air mata doa bagi guru-guru yang merasa punya tanggung jawab bersama sebagai promotor yang ditantang untuk bisa menyukseskan WLN itu.

Sebenarnya jika semua (122 guru) bergerak dan minimal 1 guru saja bisa datang dari sekolahnya masing-masing. Serta bisa mendatangkan 6-10 peserta dari sekolah sekitar atau tetangga sekolahnya, terbayang kuota 1000 tidaklah sulit. Tapi itulah qodarullah, mengapa Allah buat rasanya berat untuk kita di awal, belum lagi memotivasi semangat team, mengingat biaya pelatihan tidaklah sedikit 250k dengan segala fasilitasnya. Jagoan pasti Allah tolong walau di detik terakhir.

Alhamdulillah dari 47 CGIL Calon Guru Inspiratif Literasi, tiga perempatnya mau dan saling menguatkan satu sama lain. Hari-hari diwanai dengan trik tips, dan strategi bagaimana 1000 peserta itu bisa terjangkau. Volunteer pun tak luput dari salah satu cara, selain promosi di IG Ads, WA blast (semacam broadcast kontak), serta pentargetan 6-10 peserta per promotor panitia. Seorang Mis Juli yang mungkin di awal dianggap arogan, jutek, bawel, dan galak akhir nya bisa merangkul hati para CGIL nominator dan non nominator, serta Volunteer melalui kesabaran dan motivasi tanpa henti via wapri (jalur pribadi).

Selalu melibatkan Allah dalam setiap gerak, langkah, niat, serta pikiran, positif thinking selalu diafirmasikan dengan yakin kepada sang Maha. Kekuatan keyakinan prasangka baik dari team tentu akan menjadi kekuatan besar tak terkalahkan. Seperti yang selalu mis Juli afirmasikan dalam semua niat dan cita-cita pribadi. Mustahil tanpa campur tangan-Nya. Tugas kita manusia hanya berusaha, selanjutnya wilayah hasil hanyalah milik Allah azawala semata. Bentuk tawakal tertinggi manusia, kontrol ketawadhuan, jika Allah ijinkan artiNya ridha, jika belum jangan patah semangat untuk terus berjuang. Usaha tidak akan pernah menghianati hasil perjuangan, sahabat. Ituu yang selalu mis Juli yakini.

Alhamdulillah, kapal besar WLN ini akhirnya bisa dilabuhkan di tengah upaya menjaga kebocoran, angin badai topan, hujan deras kritikan, masukan, dan perjuangan penuh air mata di mana belum mencapai 1000 namun alhamdulillah mencapai 630 peserta dan team panitia serta volunteer berhasil hadir. RAB yang di luar nalar pun susah payah mampu kami lampaui di tengah gempuran dari luar dan dalam team. Acara terhitung sukses ... karena dinas, dan tokok Ali serta tamu dinas yang secara logika berat kami hadirkan akhir nya menjadi hadiah bagi kekompakan team untuk terus bertahan berjalan. Ada banyak tamu dinas tak terduga yang hadir menjadi mood boster bagi kami semua team promotor WLN kami.

Step by step kegiatan, kebutuhan, dan sertifikat pun selesai kami tuntaskan. Mis Juli sadar ini takkan terjadi jika tanpa bersama. Sukses itu bersama bukan sendiri. Qodarullah, mis Juli dipertemukan guru-guru hebat yang sesungguhnya seorang promotor militan tanpa pamrih melaksanakan kegiatan walau harus saling back up. Prinsip kami, Pemenang itu adalah, mereka yang menyelesaikan apa yang telah mereka mulai sampai selesai.

Terima kasih tak terhingga buat team yang sampai detik ini masih bersama dalam grup, tanpa mengeluh, dan terus mensuport sampai acara selesai bahkan seusainyapun siap menanggung keadaan suka dan duka. Kalianlah promotor hebat sesungguhnya.

#misjuli

#wisataliterasinusantarajabar

#fim

#GIL2023