Sehat Jiwa dan Batinku Bersama Ramadan


MashaAllah tak terasa langkah puasa Ramadanku hari ini ke 16 (Actually day17), kalau hitungan menulis berarti tinggal 9 hari lagi sebagai PJ dan EO akan membersamai sahabat-sahabat di Tantangan Menulis Ramadan 2024 ini. 

Seperti kata bunda @heni Mardaleni menulis itu mencegah dari lupa dan pikun, tapi kata mis Juli, beberapa dekade, dengan alasan yang sejujurnya lebih ke pribadi dan adaptasi ketika harus berkutat dalam dunia baru setelah 33th mengajar. 

Batin mis Juli rasanya bergolak dan nano-nano seperti melewati roller coaster yang bikin adrenalinku campur aduk dan berisiko sakit fisik. Alhamdulillah adanya pegangan tapping the post menguatkan dan mengembalikan kewarasan yang sempat hilang beberapa purnama. Bertemu Ramadanpun, saat ini benar-benar mengembalikan situasi perlahan, bismillah menuju habit atau kebiasaan menuju 21 hari kata peneliti Jepang. Suatu kebiasaan itu akan terbentuk menjadi mental di bawah alam sadar setelah dipaksakan berjalan rutin 21hari. 

20jam pada hari Ramadan ke16 ini bisa kulewati pelan-pelan dengan detoksifikasi yang lumayan besar, tapi yakin bisa terjalani kini mulai terasa ringan. Batinkupun pelan-pelan mulai berani melepas sesuatu yang bikin mudharat, jika terikat pada keadaan yang nggak nyaman buat mis Juli. Dengan alasan kuat dan ingin fokus menjadi manusia bersyukur sesungguhnya, akhirnya bisa melepaskan diri. Datang, melaksanakan tugas dan tanggungjawab pribadi, setelah itu pulang. Lebih nikmat dan plong, tanpa menimbulkan dosa jariah yang hampir 2th ini aku pegang. 

Mis Juli tetap menjadi PNS pegawai negeri sosmed bersilaturahmi dan berniaga dengan kontrak langsung bersama Allah. Buat mis Juli lebih nyaman. Serasa berkata "Gue banget" apalagi personal branding yang sudah terbangun sejak 2008 itu nggak sebentar. Allah yang akan memandu dan menggerakkan siapapun, dengan rezeki berkahnya. Jadi Ramadan ini benar-benar terasa hikmahnya menyembuhkan sakit hati dan fisikku. 

Ada yang sama nggak ukhtiee, bestie, sahabatku? Ibadah intensif, shaum, dan quran menguatkan jiwa dan batin kita, setuju?

#day16
#ramadanmenyembuhkansakitku
#tantanganmenulisramadan
#nurulamanahpublishing
#misjuli 

Posting Komentar

0 Komentar