Subhanallah, hari ke 20 kini mis Juli lewati. Bersiap-siap mengakhiri fase 10 kedua Ramadan dengan ibadah terbaiknya. Berdoa fase terakhirnya bisa kulalui dengan selamat dan tanpa rintangan. Walau kutahu namanya perempuan itu ada masanya, diijinkan Allah tanpa utang yang mis Juli inginkan. Memang masih mis? Alhamdulillah masih melimpah bahkan sampai bocooor kadang, uppz. Bukan jorok yaa, he he.
Alhamdulillah 2 hari ini mis Juli diundang anak-anak perwalian kelas untuk buka bersama atau bukber. Sabtu kemarin dengan anak kelas X perwalian amanah tahun pelajaran ini di SMAN 7 tambun selatan tempat mis Juli mengabdi sampai akhir nanti, aammiin. Sepertinya dii 34th perwalian di 21th terakhir ini, tiada hari tanpa bukber dengan perwalian khusus sekelas. Walaupun kegiatan mabit atau bukber sekolah tetap ada. Alhamdulillah mereka merasa belum puas kalau belum bukber sama wali kelasnya mashaAllah.
Apalagi tahu mis Juli seneng masak di 4th terakhir ini, mereka lebih suka kalau bisa mencicipi masakan wali kelasnya sendiri. Soalnya selama ini mereka hanya bisa melihat di status mis Juli saja. Jadilah kulineran bersama di bukberan kelas. Biasanya mereka bikin es teh, alhamdulillah ada orang tua yang nyumbang lontong dan sambalnya, kue bolu mangkok, serta rambutan kali ini. Sedangkan mis juli membuatkan risol mayo premium dan masakan nasi berikut lauk ayam saus korea wijen. Alhamdulillah mereka doyan banget sampai nambah-nambah anak lakinya. MashaAllah ludes ukhtie. Bahagia, itupun makanan masih sisa berlimpah mereka masing-masing bawa ke rumah. Berkah barokah Ramadan.
Nah minggu malam ini mis Juli mau bukberan bersama alumni SMK Yadika akutansi, 10 tahun terakhir mengabdi sebelum Allah ijinkan menjadi ASN P3k Guru di SMAN 7 Tambun Selatan. Alhamdulillah, sampai dengan hari ini belum pernah putus hubungan dengan para alumninya. Umumnya walas mis Juli dulu, sering juga diundang alumni kelas lain seperti jurusan TKR, Perkantoran, atau TKJ sebagai guru matematika paling heboh dan disiplin, tapi paling ditunggu kalau nggak masuk. Kulinernya? Alhamdulillah mis Juli suruh duduk manis menikmati kuliner khas restoran yang sudah mereka pesan. Tapi tetap saja mis Juli nggak betah mis Juli sudah nyiapin puding coklat kali ini. Doanya mereka suka yaa, ...
Dulu sebelum suka masak-masak untuk pesanan atau keluarga sendiri, rasanya gatal kalau pulang ngajar, atau sengaja ngabuburit berburu makanan berbuka. Apa saja pengen dicoba. Lapar mata, kata pak suami biasa kalau belum berbuka nafsu banget. Padahal kalau sudah berbuka sudah kenyang ya sudah ga pengen lagi makan yang lain. Ada yang sama nggak sih?
#day20
#kulinerramadan
#tantanganmenulisramadan
#nurulamanahpublishing
#misjuli
0 Komentar